Label

Bon-bonan

BON-BONAN






Bon-bonan merupakan permainan tradisional asal Indramayu, Jawa Barat. Bon-Bonan atau yang sering kita sebut “Bentengan” ini dapat kita jumpai di berbagai daerah di seluruh penjuru nusantara, dengan sebutan yang bermacam-macam. Dahulu, permainan yang satu ini sangat digemari oleh kalangan anak-anak, sehingga mudah bagi kita untuk menjumpainya. Akan tetapi, Perkembangan zaman atau yang sering kita sebut globalisasi, membuat permainan-permainan tradisional seperti bon-bonan jarang kita jumpai atau bahkan tidak pernah kita jumpai.
Cara memainkan permainan ini kita harus membuat 2 gawang yang berhadapan dengan sendal, tiang, atau batu dengan jarak gawang tergantung jumlah pemain agar tidak terlalu kecil juga tidak terlalu lebar,  setelah membuat gawang, buat 2 buah regu. Setelah selesai membuat gawang dan regu, kita bisa langsung memulai permainan. Bon-bonan seperti bermain bola tetapi bukan bola yang masuk gawang tetapi salah satu pemain ke gawan lawan, semua pemain berada di gawang dan menjaga agar tidak kebobolan oleh pemain lawan. sebagian maju agar bisa membobol gawang lawan, cara membobolnya yaitu dengan menempelkan bagian tubuh kita pada gawang lawan dan berkata “Booon!”. jika berhasil maka dianggap sebagai pemenangnya. akan tetapi tidak semudah itu, jika pemain yang maju dan terkena/tersentuh oleh pemain lawan,  maka pemain yang maju tadi akan mejadi tahanan tim lawan, pemain tahanan berdiri di sisi gawang ia bisa diselamatkan dengan cara dibantu oleh regunya agar mudah mengambilnya hanya dengan menempel ujung tanganya saja atau membuat barisan dengan bergandengan tangan. Namun, tidak semudah itu, karena bisa saja yang akan menyelamatkan temannya, justru bisa jadi tahanan.

Permainan Bon-bonan bisa melatih kelincahan, kekompakan, kepedulian, dan saling menjaga satu sama lain. Permainan tersebut lebih sering dimainkan di waktu sore hari dan pada jam istirahat sekolah.